“Tiga Kata Ajaib Ika”
Setiap anak yang terlahir di dunia tidak bisa memilih ibu yang akan melahirkannya dan keluarga yang akan membesarkannya. Semua yang ada di alam semesta atas kehendak dari Tuhan Yang Maha Esa. Teruslah bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan-Nya. Nilai dasar utama kehidupan yang selalu diajarkan oleh kedua orang tua Ika adalah selalubersyukur atas nikmat dari Tuhan Yang Maha Esa.
Saat ini, Ika sedang duduk di kelas VII SMP Persatuan Bangsa.Kesederhanaan hidup yang diajarkan oleh kedua orang tuanya menjadikan Ika tumbuh menjadi anak berkepribadian baik. Ika pun memiliki prinsip
dasar hidup yang dinamakan tiga kata ajaib yaitu tolong, terima kasih,dan maaf.
Kata “tolong” digunakan oleh Ika ketika sedang mengalami kesulitan dan perlu bantuan orang lain untuk menyelesaikan permasalahannya. Teman-teman Ika dengan senang hati akan memberikan bantuan karena Ika anak yang ringan tangan terhadap teman-temannya.Kata “terima kasih” digunakan untuk mengucapkan syukur atas kebaikan atau hal positif yang telah Ika terima baik kepada Tuhan YME,
orang tua, guru, dan teman. Apalagi ketika kita menerima bantuan dari orang lain, maka kita perlu mengucapkan “terima kasih” sebagai ungkapan penghargaan kepada orang yang telah memberikan bantuan. Kata “maaf”, Ika sampaikan kepada orang lain ketika melakukan kesalahan atau merugikan orang lain. Menurut Ika mengucapkan maaf bukan berarti menunjukkan kita lemah, tetapi mengucapkan maaf menjadi pertanda bahwa kita orang yang berani mengakui kesalahan tanpa perlu diingatkan oleh orang lain.
Ketiga kata tersebut digunakan oleh Ika tidak hanya kepada orang yang berusia lebih tua darinya, tetapi juga terhadap teman sebaya bahkan yang lebih muda darinya. Ika berusaha menyebarkan nilai tersebut kepada semua teman satu sekolah dan teman bermainnya agar bisa menerapkan tiga kata ajaib kepada siapa pun dan kapan pun.Kebanyakan orang sulit mengungkapkan kata “tolong, terima kasih, dan
maaf” kepada sesama karena dianggap kata yang sepele dan tak bernilai.Padahal jika kita menerapkan penggunaan kata “tolong, terima kasih,dan maaf” ke sesama secara ikhlas akan memberikan efek positif dalam kehidupan masyarakat. Kebiasaan kecil mengucapkan “tolong, terima kasih, dan maaf” kepada sesama mempererat hubungan persaudaraan. Dari cerita di atas, perilaku baik apa yang bisa kalian contoh? Dapatkah kalian menerapkan perilaku baik tersebut setiap hari?
Manusia sebagai Makhluk Tuhan Yang Maha Esa, Makhluk Individu, dan Makhluk Sosial
Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna sebab manusia diberikan karunia oleh Tuhan berupa akal dan pikiran. Setiap manusia yang terlahir memiliki ciri khas masing-masing yang membedakan dirinya dengan manusia lain, meskipun terlahir dari satu keluarga. Sesuai sifat kodratnya tiap manusia memiliki kedudukan sebagai makhluk monodualis yaitu makhluk individu dan makhluk sosial. Berikut ini penjelasan lebih lanjut.
- Makhluk Tuhan Yang Maha Esa
Setiap manusia yang terlahir di bumi semuanya atas kehendak dari Tuhan
Yang Maha Esa. Manusia menjadi makhluk ciptaan Tuhan yang sangat
istimewa dan paling sempurna, dengan keistimewaan tersebut manusia dapat
berpikir, berbicara, memecahkan masalah, dan mampu memilah tindakan
yang benar atau salah. Meskipun manusia terlahir sebagai makhluk Tuhan
yang istimewa dan paling sempurna di antara makhluk lainnya, manusia juga
menyadari adanya kekurangan dan kelebihan yang mereka miliki. Keyakinan
adanya kekurangan dan kelebihan yang dimiliki diri sendiri sebagai bentuk
kepercayaan adanya zat yang paling sempurna yaitu Tuhan Yang Maha Esa.
Oleh karena itu, sudah menjadi kewajiban bagi setiap manusia untuk beribadah
kepada Tuhan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.
- Makhluk Individu
Manusia sebagai makhluk individu menandakan bahwa mereka memiliki ciri
khasnya masing-masing yang terlihat secara lahiriah dan rohaniah. Selain itu,
manusia sebagai makhluk individu memiliki kebutuhan fisik dan kebutuhan
nonisik. Kebutuhan isik adalah kebutuhan yang harus terpenuhi setiap
waktu, seperti makan dan minum, sedangkan kebutuhan nonisik adalah
kebutuhan yang dapat dipenuhi saat waktu dan kondisi tertentu, misalnya
bahagia, rasa aman, dan damai.
- Makhluk Sosial
Di samping sebagai makhluk individu, manusia juga memiliki kodrat sebagai
makhluk sosial. Manusia sebagai makhluk sosial menandakan bahwa mereka
tidak mampu hidup sendiri, manusia harus hidup bersama dengan orang
lain. Ketergantungan antara satu manusia dengan manusia lainnya bertujuan
untuk memenuhi kebutuhan isik dan kebutuhan nonisiknya. Secerdas apa
pun manusia tetap memiliki keterbatasan untuk memenuhi kebutuhannya
sendiri. Oleh karena itu, perlu interaksi dan kerja sama antara satu manusia
dengan manusia lainnya. Interaksi sosial merupakan hubungan timbal balik yang terjalin antara
satu manusia dengan manusia lain atau satu kelompok dengan kelompok lain
atau satu manusia dengan satu kelompok. Hubungan interaksi yang tercipta untuk jangka waktu lama dan berulang, lama kelamaan akan menciptakan aturan untuk melindungi tiap kepentingan dan kebutuhan manusia.
Pengertian Norma
Kebutuhan antara satu manusia dengan manusia lainnya tidak selalu sama dan terus
berubah. Dengan banyaknya kebutuhan antara satu manusia dan manusia lainnya
dapat menimbulkan perselisihan untuk saling mendapatkan dan memperebutkan. Jika
perselisihan tersebut tidak segera ditangani dengan tepat, akan terjadi perpecahan dalam
kelompok masyarakat. Oleh karena itu, supaya perpecahan dalam kelompok masyarakat
tidak terjadi, perlu adanya norma di dalam kehidupan masyarakat. Istilah lain dari norma
adalah aturan atau kaidah. Berikut pengertian norma menurut para ahli :
- Dewa Gede Sudika Mangku (2020: 45) mengemukakan bahwa norma
adalah pedoman yang dijadikan patokan untuk bertindak benar dan tepat
dalam kehidupan bermasyarakat agar tercipta kehidupan yang tenteram,
tertib, terpelihara, dan terjamin. - Endrik Safudin (2017: 4) menyebutkan bahwa norma adalah kaidah sosial
yang menjadi aturan hidup bagi setiap manusia untuk bertingkah laku
dalam kehidupan bersama. - Maria Farida Indrati Soeprapto (2020: 19) menyebutkan bahwa norma
merupakan adanya suatu ukuran yang dijadikan patokan bagi seseorang
dalam hubungannya dengan sesama dan lingkungannya.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa norma adalah aturan yang menjadi petunjuk bagi setiap manusia untuk melakukan tindakan yang sebaiknya dilakukan dan tidak dilakukan oleh manusia kepada manusia lainnya. Keberadaan norma menjadi suatu hal yang penting dalam kehidupan masyarakat.
Tiap manusia perlu memiliki kesadaran akan keberadaan norma karena dengan adanya norma tiap manusia dapat dengan mudah memenuhi kebutuhan isik dan kebutuhan nonisiknya tanpa merugikan dan mengganggu kebutuhan orang lain.
Sebagai wujud untuk memberikan jaminan terpenuhinya kebutuhan manusia secara selaras
dan tidak bersinggungan dengan manusia lainnya, maka dibentuklah norma dalam
masyarakat. Dalam kehidupan ber masyarakat, setiap manusia tidak bisa lepas dari norma di
mana pun dan kapan pun. Hal tersebut bertujuan untuk membatasi perilaku manusia agar tidak
bertindak sesuai keinginannya sendiri sehingga merugikan orang lain. Adapun syarat-syarat
yang harus dipenuhi supaya norma dan aturan menjadi petunjuk dan pedoman bagi masyarakat
dalam bertingkah laku sehari-hari, di antaranya sebagai berikut.
- Terdapat perintah, merupakan anjuran dan petunjuk yang harus
dilaksanakan oleh setiap manusia. - Terdapat larangan, merupakan petunjuk yang tidak dilakukan dan harus
ditinggalkan oleh setiap manusia. - Adanya sanksi, artinya setiap manusia yang dengan sengaja atau tidak
sengaja melanggar norma akan memperoleh dampak negatif berupa
hukuman. - Memiliki sifat mengikat dan memaksa untuk dipatuhi, artinya setiap
norma yang berlaku wajib diterima dan dipatuhi oleh setiap manusia
dalam kelompoknya.
Norma dapat ditemukan dalam setiap kehidupan kelompok masyarakat,
mulai dari kelompok masyarakat di perkotaan maupun pedesaan. Adapun
fungsi keberadaan norma dalam kehidupan masyarakat di antaranya sebagai
berikut
- Menciptakan ketertiban dan keamanan dalam kehidupan. Keberadaan norma menyamakan
pandangan mengenai perbedaan yang ada di dalam masyarakat agar perbedaan menjadi
dasar utama untuk menciptakan ketertiban dan keamanan. - Menjadi penuntun dan pedoman dalam masyarakat. Norma sebagai petunjuk bagi
tiap manusia dalam bertindak terhadap sesama di dalam kelompoknya. - Memberikan sanksi bagi pelanggar. Keberadaan sanksi bertujuan memberikan
efek jera bagi pelanggar sehingga tidak akan mengulangi perbuatan yang merugikan
sesama dan lingkungan sekitar. Menjadi pengendali perilaku masyarakat. Dengan adanya norma dalam masyarakat, tingkah laku tiap manusia dapat dikendalikan agar kehidupan damai dan tenteram selalu tercipta. - Menciptakan keadilan. Norma memberikan jaminan kepada setiap orang saat melaksanakan kewajiban dan menerima hak sesuai porsinya serta menghindarkan tindakan sewenang-wenang oleh orang lain.
[qsm quiz=12]
